Thepurpose of this research is to find out the Sumber Hidup GPM Hospital(RSSH GPM) financial performance based on Direct Service Cost Ratio, Wage Cost Ratio/Employee kinerja keuangan RSSH GPM. Kinerja keuangan rumah sakit sebagaimana dimaksud dalam pasal 127 ayat 1,salah satunya dapat diukur berdasarkan tingkat kemampuan Badan Layanan Umum JatimNewsroom - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Timur (DPRD Jatim) melanjutkan dan merampungkan pembahasan rancangan peraturan daerah tentang pemberdayaan desa wisata.Setelah sempat tertunda, raperda inisiatif dewan ini kembali dikebut agar tahun ini segera disahkan. Tidakada situs web yang tercantum untuk Rumah Sakit Sumber Hidup - GPM, tapi Anda bisa menemukan Rumah Sakit Sumber Hidup - GPM di Facebook. Perusahaan Sejenis Terdekat. Jamkrindo Cabang Ambon. 0,14 km. Taspen. PT. 0,23 km. Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 - Ambon. 0,45 km. Jamsostek. PT. 0,65 km. Rumah Sakit Umum Bhakti Rahayu. 0,71 km RumahSakit Sumber Hidup (GPM) is one of the popular Hospice located in ,Ambon listed under Local business in Ambon , Hospital/Clinic in Ambon , Add Review. About Contact Map REVIEWS UPDATES. Contact Details & Working Hours Address: Ambon, Opening hours: Monday: . Tuesday: 00:00-00:00. . Merupakan rumah sakit RS di Kota Ambon. Rumah sakit ini melayani pasien baik dari Kota Ambon maupun dari luar daerah. RS Sumber Hidup GPM menerima pasien-pasien untuk disembuhkan dengan dukungan dokter ahli dan perawat berkualitas. Pelayanan juga berkualitas dengan alat-alat medis yang modern dan lengkap. Terdapat kamar rumah sakit bagi pasien rawat inap. Jam jenguk dan jam / waktu besukpasien RS Sumber Hidup GPM juga diatur dengan baik agar pasien baik anak dan dewasa dapat istrahat maksimal. Segera kunjungi rumah sakit terdekat ini untuk informasi harga, ketersedian kamar inap, penggunaan BPJS, uni-unit, dan lainnya. Anda juga dapat menghubungi kontak telepon atau call center untuk respon cepat. Kunjungi juga website rumah sakit untuk informasi umum lainnya. Belum ada gambar galeri. Dimana alamat RS Sumber Hidup GPM Ambon? RS Sumber Hidup GPM Ambon beralamat di Jl. Anthony Rhebok, Ambon, Maluku, Indonesia. Alamat Jl. Anthony Rebok No. 11, Kel Honipopu, Sirimau, Kota Ambon, Maluku AMBON, SPEKTRUM – Plt. Direktur Rumah Sakit RS Sumber Hidup GPM, dr. Elviana Pattiasina, S. Ked, menandatangani Perjanjian Kerja Sama PKS dengan BPJS Cabang Ambon, Rabu 22/02/2023. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara BPJS Kesehatan Cabang Ambon dengan Rumah Sakit Sumber Hidup GPM untuk memulai kerjasama yang sempat tertunda beberapa waktu lamanya, sejak tanggal 1 Januari 2023 sampai saat ini. “Terhitung sejak hari ini, kami Rumah Sakit Sumber Hidup GPM akan melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Ambon setelah kurang lebih 1 bulan, BPJS Kesehatan Cabang Ambon memutuskan hubungan kerjasama sementara dengan Rumah Sakit Sumber Hidup GPM dengan alasan beberapa kriteria saat dilakukan rekredensialing oleh Tim BPJS Kesehatan Cabang Ambon dan Dinas Kesehatan Kota Ambon, belum dapat dipenuhi/dilengkapi oleh Rumah Sakit ini, sehingga kriteria-kriteria itu harus dilengkapi oleh kami Rumah Sakit Sumber Hidup GPM,” kata Plt. Direktur RS Sumber Hidup GPM, dr. Elviana Pattiasina dalam sambutannya usai penandatanganan tersebut. Pattiasina menjelaskan, dalam realita proses untuk melengkapi kriteria atau persyaratan itu, pihaknya juga mengalami beberapa kendala yang memakan waktu pengurusannya. “Tetapi syukur kepada Tuhan bahwa akhirnya kami dapat melengkapinya dan kembali menjalin kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Ambon dalam bentuk dokumen surat Perjanjian Kerjasama yang bertujuan untuk mengingatkan antara kedua belah pihak terkait komitmen masing-masing pihak yang isinya tentang kesepakatan mengenai hak dan kewajiban masing-masing,” jelasnya. Penundaan atau pemutusan kerjasama sementara ini lanjut Pattiasina, ada hikmahnya karena selama Rumah Sakit ini berdiri, belum memiliki Ruangan NICU Neonatal Intensive Care Unit. “Padahal kurang lebih 80 persen pasien yang datang ke Rumah Sakit ini adalah pasien ibu melahirkan yang seringkali juga bayi-bayinya bermasalah pasca lahir sehingga membutuhkan ruang NICU tersebut,” jelasnya. Pattiasina bersyukur lantaran saat ini, RS Sumber Hidup GPM telah memiliki fasilitas NICU, walaupun harus dilengkapi dengan penambahan ruangan/infrastruktur dan penambahan tenaga. “Kami akan melengkapinya disertai pengawasan dan evaluasi yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan,” katanya yakin. Sebagai Plt. Direktur RS Sumber Hidup GPM, Pattiasina menyampaikan terima kasih kepada Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon yang sudah mendatangi RS yang dipimpinnya. “Kami mengucapkan selamat datang kepada bapak di tempat tugas yang baru, di Kota Ambon Manise. Semoga di kota ini, bapak betah dan enjoy bekerja,” katanya berharap.. Diakhir sambutannya, Pattiasina mengajak semua pihak untuk bersama membangun keluarga Kota Ambon yang sehat. “Oleh karena Rumah Sakit Sumber Hidup GPM merupakan perwujudan dari hadirnya gereja di tengahtengah Bangsa dan Negara, di tengah-tengah masayarakat dan jemaat dalam melayani kebutuhan kesehatan masyarakat Kota Ambon dan sekitarnya, serta untuk melaksanakan misi suci sesuai Firman Tuhan, melayani dengan kasih tidak diskriminasi sehingga nama Tuhan Yesus Kristus dimuliakan,” katanya diakhir sambutannya. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama ini disaksikan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon, Saiyed Abdul Gafar Assaqqaf, SE., AAAK, dr. Dahrul, Adhi, dan Joka beserta staf yang hadir pada saat ini. * Berita Terkait - Advertisement - - Advertisement - - Advertisement - RS GPM – BPJS Kesehatan Tandatangan Kerjasama AMBON, SPEKTRUM – Plt. Direktur Rumah Sakit RS Sumber Hidup GPM, dr. Elviana Pattiasina, S. Ked, menandatangani Perjanjian Kerja Sama PKS dengan BPJS Cabang Ambon, Rabu 22/02/2023. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara BPJS Kesehatan Cabang Ambon dengan Rumah Sakit Sumber Hidup GPM untuk memulai kerjasama yang sempat tertunda beberapa waktu lamanya, sejak tanggal 1 Januari 2023 sampai saat ini. “Terhitung sejak hari ini, kami Rumah Sakit Sumber Hidup GPM akan melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Ambon setelah kurang lebih 1 bulan, BPJS Kesehatan Cabang Ambon memutuskan hubungan kerjasama sementara dengan Rumah Sakit Sumber Hidup GPM dengan alasan beberapa kriteria saat dilakukan rekredensialing oleh Tim BPJS Kesehatan Cabang Ambon dan Dinas Kesehatan Kota Ambon, belum dapat dipenuhi/dilengkapi oleh Rumah Sakit ini, sehingga kriteria-kriteria itu harus dilengkapi oleh kami Rumah Sakit Sumber Hidup GPM,” kata Plt. Direktur RS Sumber Hidup GPM, dr. Elviana Pattiasina dalam sambutannya usai penandatanganan tersebut. Pattiasina menjelaskan, dalam realita proses untuk melengkapi kriteria atau persyaratan itu, pihaknya juga mengalami beberapa kendala yang memakan waktu pengurusannya. “Tetapi syukur kepada Tuhan bahwa akhirnya kami dapat melengkapinya dan kembali menjalin kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Ambon dalam bentuk dokumen surat Perjanjian Kerjasama yang bertujuan untuk mengingatkan antara kedua belah pihak terkait komitmen masing-masing pihak yang isinya tentang kesepakatan mengenai hak dan kewajiban masing-masing,” jelasnya. Penundaan atau pemutusan kerjasama sementara ini lanjut Pattiasina, ada hikmahnya karena selama Rumah Sakit ini berdiri, belum memiliki Ruangan NICU Neonatal Intensive Care Unit. “Padahal kurang lebih 80 persen pasien yang datang ke Rumah Sakit ini adalah pasien ibu melahirkan yang seringkali juga bayi-bayinya bermasalah pasca lahir sehingga membutuhkan ruang NICU tersebut,” jelasnya. Pattiasina bersyukur lantaran saat ini, RS Sumber Hidup GPM telah memiliki fasilitas NICU, walaupun harus dilengkapi dengan penambahan ruangan/infrastruktur dan penambahan tenaga. “Kami akan melengkapinya disertai pengawasan dan evaluasi yang dilakukan oleh BPJS Kesehatan,” katanya yakin. Sebagai Plt. Direktur RS Sumber Hidup GPM, Pattiasina menyampaikan terima kasih kepada Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon yang sudah mendatangi RS yang dipimpinnya. “Kami mengucapkan selamat datang kepada bapak di tempat tugas yang baru, di Kota Ambon Manise. Semoga di kota ini, bapak betah dan enjoy bekerja,” katanya berharap.. Diakhir sambutannya, Pattiasina mengajak semua pihak untuk bersama membangun keluarga Kota Ambon yang sehat. “Oleh karena Rumah Sakit Sumber Hidup GPM merupakan perwujudan dari hadirnya gereja di tengahtengah Bangsa dan Negara, di tengah-tengah masayarakat dan jemaat dalam melayani kebutuhan kesehatan masyarakat Kota Ambon dan sekitarnya, serta untuk melaksanakan misi suci sesuai Firman Tuhan, melayani dengan kasih tidak diskriminasi sehingga nama Tuhan Yesus Kristus dimuliakan,” katanya diakhir sambutannya. Penandatanganan Perjanjian Kerjasama ini disaksikan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon, Saiyed Abdul Gafar Assaqqaf, SE., AAAK, dr. Dahrul, Adhi, dan Joka beserta staf yang hadir pada saat ini. * Berita Terkait - Advertisement - AMBON, Siwalimanews – Majelis Pekerja Harian Sinode GPM resmi menunjuk dr Trivinanda Abetnego sebagai Direktur Rumah Sakit Sumber Hidup GPM. Penunjukan Abetnego sebagai direktur yang baru dilakukan berdasarkan SK MPH Sinode menggantikan Elviana Pattiasina yang telah selesai masa jabatannya sejak dilantik ada 27 Februari 2021 lalu. “Jadi memang telah dilakukan serah terima jabatan direktur RS Sumber Hidup GPM dari saya ke dr Abednego pada Kamis lalu dan dilantik langsung pak ketua sinode GPM,” ungkap Ketua Yayasan Kesehatan GPM, Elviana Pattiasina kepada wartawan di Ambon, Sabtu 8/4. Pattiasina menjelaskan penunjukan dirinya sebagai Ketua Sinode saat itu Pendeta Ates Werinussa dilakukan untuk tiga bulan saja namun karena rumah sakit perlu dilakukan pembenahan maka diperpanjang hingga April 2022 ini. Sinode kata Pattiasina dalam pertimbangan memandang bahwa sudah saatnya rumah sakit sumber hidup GPM di pimpin oleh seorang direktur yang definitif agar dirinya dapat kembali fokus sebagai ketua yayasan kesehatan dalam melakukan pengawasan terhadap manajemen RS GPM. Baca Juga Polsek Tutuk Tolu Sosialisasi Narkoba “Awalnya saya diminta untuk menjadi Plt itu hanya tiga bulan tetapi karena adanya persoalan di RS yang membutuhkan pembenahan maka MPH Sinode meminta untuk lakukan pembenahan, tapi karena pertimbangan sinode maka sudah saatnya dipimpin direktur definitif,” bebernya. Terkait dengan persoalan yang terjadi di rumah sakit, Pattiasina mengungkapkan jika satu persatu telah diselesaikan pihaknya dengan dukungan MPH Sinode termasuk persoalan pembayaran jasa dokter dan tenaga kesehatan. Dalam MPL ke 43 Sinode GPM di Piru pada November 2022 lalu sebagai ketua yayasan merangkap Plt Direktur, dirinya telah menyampaikan langsung kondisi RS yang memang memiliki hutang yang mestinya dituntaskan maka MPL merekomendasikan MPH untuk dapat menyelesaikan masalah RS Sumber Hidup. “Untuk pembayaran jasa tenaga kesehatan dan dokter sudah dilakukan dengan bantuan Sinode walaupun belum tuntas semuanya tetapi Sinode terus berupaya membantu sedangkan untuk hutang obat sudah selesai,” tegasnya. Tak hanya itu, dengan persetujuan MPH Sinode GPM maka rumah sakit pun diaudit oleh akuntan publik guna dilakukan pembenahan sebagai akibat dari kondisi rumah sakit yang terus mengalami persoalan keuangan sejak beberapa tahun lalu. Salah satu rekomendasi akuntan publik terhadap manajemen RS GPM kata Pattiasina yakni melakukan perampingan SDM sebagai akibat dari berkurangnya tempat tidur pasien yang merupakan konsekuensi dari pembangunan gedung rumah sakit yang baru termasuk menyebabkan tipe RS beralih dari C menjadi D. “Rekomensi akuntan publik itu soal pencatatan aset yang sela­-ma ini tidak pernah dilakukan, merampingkan SDM sebab pe­-ng­urangan tempat tidur ber­-dampak terhadap beban gaji yang menguras habis pendapa­tan RS artinya setelah uang ma­-suk dan langsung keluar karena beban gaji, belum lagi begitu banyak tunjangan yang didapat para tenaga kesehatan,” ucapnya. Namun, belum sempat rekomendasi dijalankan, para tenaga kesehatan baik medis maupun non medis yang tergabung dalam serikat pekerja mengajukan gugatan terhadap rumah sakit maka di pengadilan hubungan industrial. Lanjutnya, serikat pekerja menuntut pembayaran tiga puluh persen gaji yang dipotong akibat pandemi covid-19 padahal dalam kesepakatan yang dibuat berbunyi rumah sakit akan membayar gaji pegawai menjadi 100 persen setelah kondisi keuangan rumah sakit menjadi pulih kembali. “Kalau sesuai dengan kesepakatan sebenarnya tiga puluh persen itu bukan hutang sebab dalam perjanjian itu memang disepakati gaji pegawai dibayarkan 70 persen nanti kalau sudah keuangan sudah membaik akan dinaikan menjadi 100 persen jadi itu bukan hutang sebenarnya,” ujarnya. Namun, akibat dari gugatan tersebut dikuatkan dengan putusan kasasi Mahkamah Agung maka MPH Sinode telah melakukan pembayaran pada bulan Maret lalu kepada dokter spesialis dan tenaga kesehatan. Selain itu, selama menjabat sebagai Plt Direktur, RS Sumber Hidup GPM telah memiliki Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang akan membuat seluruh tata kelola RS menjadi satu pintu sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan. Bahkan, untuk melayani pasien maka RS Sumber Hidup GPM telah memiliki Neonatal Intensive Care Unit NICU yang diperuntukkan untuk bayi baru lahir sebagaimana persyaratan BPJS kesehatan sebab selama ini RS Sumber Hidup belum memiliki NICU. Pattiasina menegaskan walaupun tidak lagi menjabat sebagai Plt Direktur, namun pihak tetap membantu direktur yang baru untuk proses akreditasi RS karena Kementerian Kesehatan hanya memberikan waktu hingga akhir tahun jika tidak RS harus ditutup. “Untuk akreditasi sebenarnya saya sudah memulai tetapi tidak ada keseriusan dari para karyawan rumah sakit maka belum dilakukan tetapi kedepan saya akan membantu untuk menyiapkan dokumen akreditasi agar RS Sumber Hidup dapat terakreditasi. S-20 Pembaca 495

rumah sakit sumber hidup gpm